Menghadapi Tantangan Pelokalan dengan Mempelajari Brand Terkemuka

Pelokalan menjadi hal yang penting dalam dunia yang semakin terhubung satu sama lain terutama dalam ekspansi bisnis global yang tidak bisa dianggap sepele.

Dalam beberapa tahun terakhir, pelokalan telah menjadi aspek penting dari ekspansi bisnis global. Bisnis di seluruh dunia telah menyadari nilai pemasaran media sosial dalam memupuk kesetiaan pelanggan dan memberikan platform bagi bisnis untuk berkembang.

Namun, proses menuju pelokalan yang sukses bukanlah sesuatu hal yang mudah. Strategi yang mantap tentang pemahaman mendalam tentang kerumitan budaya dan tekad yang bulat untuk mengatasi berbagai tantangan perlu dilakukan.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi dunia pelokalan, mengeksplorasi bagaimana brand besar berhasil meningkatkan brand value mereka untuk mencapai kesuksesan global.

Memahami Pentingnya pelokalan

Proses pelokalan tidak sekadar melakukan terjemahan, tetapi juga menggabungkan norma budaya, preferensi, dan bahasa dari khalayak sasaran ke dalam konten, produk, dan layanan. Dengan cara ini, perusahaan dapat menciptakan hubungan emosional dengan pelanggan mereka serta memupuk kepercayaan dan kesetiaan.

Pelokalan yang efektif meningkatkan pengalaman pengguna, membuat pelanggan merasa dihargai dan dipahami sehingga meningkatkan kemungkinan konversi dan retensi serta repeat order.

Strategi Membangun Pelokalan yang Kuat

Perusahaan brand terkemuka memahami bahwa melakukan pendekatan dengan satu cara tidak cocok untuk semua sehingga kurang berhasil dalam pelokalan. Sebaliknya, mereka menginvestasikan waktu dan usaha untuk merancang strategi yang komprehensif.

Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan riset pasar mendalam untuk mengidentifikasi wilayah target, kerumitan budaya mereka, dan preferensi pelanggan.

Selanjutnya, mereka bekerja sama dengan penutur asli dan ahli lokal untuk memastikan terjemahan yang akurat dan sesuai budaya setempat. Selain itu, perusahaan membangun rencana pelokalan yang fleksibel untuk menyesuaikan perubahan pasar yang dinamis serta peluang-peluang yang muncul.

Studi Kasus Tentang Kisah Sukses pelokalan dari Brand Terkemuka

Mari kita lihat beberapa contoh bagaimana beberapa brand terkemuka berhasil melakukan pelokalan produk dan layanan mereka:

Starbucks

Di balik aroma kopi segar yang mereka sediakan, strategi pelokalan Starbucks jauh lebih mendalam. Di Indonesia, Starbucks merangkul kekayaan rasa Indonesia dengan memperkenalkan berbagai minuman yang menghormati tradisi lokal.

Mereka menyajikan “kopi tubruk” yang terkenal di menu mereka, menambahkan sentuhan otentik dan nostalgia pada penawaran mereka.

Selain itu, Starbucks juga memperkenalkan berbagai campuran kopi yang terinspirasi dari daerah-daerah penghasil kopi di Indonesia, seperti Sumatera dan Jawa.

Pendekatan ini tidak hanya memuaskan lidah para pecinta kopi, tetapi juga beresonansi dengan ikatan emosional mereka terhadap warisan kopi negara tersebut.

Nike

Mereka dengan anggun merangkul keanekaragaman budaya dengan memungkinkan pelanggan di berbagai pasar untuk menyesuaikan sepatu mereka dengan desain, warna, dan simbol khas negara setempat. Dari sini Nike mengetahui pentingnya individualitas dalam oleh pemakai sepatu hingga dapat menyusun strategi yang tepat.

Nike menjalin kerjasama dengan seniman dan desainer lokal di Indonesia untuk menciptakan koleksi edisi terbatas yang merayakan warisan seni Indonesia.

Kolaborasi ini tidak hanya memamerkan bakat para kreator Indonesia, tetapi juga memupuk rasa bangga dan rasa memiliki di antara komunitas lokal menjadikannya produk Nike bukan hanya pakaian olahraga, tetapi juga cerminan identitas Indonesia.

Hasilnya? Bukan hanya peningkatan penjualan, tetapi juga hubungan emosional yang mendalam dengan konsumen yang merasa dilihat dan dipahami melebihi nasionalitas mereka.

McDonald’s

Di balik kesuksesannya terdapat kisah adaptasi dan apresiasi budaya yang dibuat oleh McDonald’s itu sendiri dalam meraih kesuksesan global.

McDonald’s menyesuaikan menu mereka di seluruh dunia untuk memenuhi selera dan kebiasaan warga setempat, seperti halnya dengan menawarkan beragam pilihan hidangan vegetarian di India, menu kosher di Israel, dan hidangan berbasis nasi di negara-negara Asia.

Di Indonesia, McDonald’s memperkenalkan berbagai menu yang menyatu harmonis dengan kekayaan kuliner negara ini. Mereka menggabungkan rasa dan bahan-bahan lokal sehingga menciptakan hidangan yang menangkap esensi dari masakan Indonesia.

Salah satu menu pelokalan terbaik mereka adalah “McRice” burger. Terinspirasi oleh cinta Indonesia terhadap nasi, burger unik ini menggantikan roti biasa dengan dua patty nasi yang mengapit patty ayam atau daging sapi yang lezat itu.

McRice burger langsung menjadi favorit para warga hingga menyentuh hati mereka dan perasaan kultural konsumen Indonesia.

Coca-Cola

Merek minuman yang ikonik ini telah meninggalkan jejak tak terhapuskan pada budaya global melalui cara pelokalan yang cerdas. Mereka mengakui bahwa setiap pasar memiliki selera dan preferensi unik dan telah menguasai seninya hingga menyesuaikan produknya untuk mencocokkan selera lokal.

Misalnya di Jepang, mereka meluncurkan “Green Tea Coca-Cola” yang menyegarkan untuk memenuhi cinta bangsa tersebut terhadap teh hijau.

Dalam hal tagline, Coca-Cola mengalihbahasakan slogan globalnya “Share a Coke” menjadi “Berbagi Kebahagiaan.” Kata “Share” diubah menjadi “Berbagi,” yang berarti “membagi” dalam bahasa Indonesia. Pentingnya budaya berbagi dan nilai-nilai kebudayaan di Indonesia membuat pilihan kata ini sangat relevan di kalangan warga Indonesia.

Dengan merayakan rasa lokal, Coca-Cola telah merangkul esensi pelokalan dan menciptakan komunitas penggemar setia di seluruh dunia.

Airbnb

adalah kunci untuk menginspirasi rasa ingin tahu para wisatawan di seluruh dunia.

Melalui upaya pemasaran lokal dan konten khusus wilayah setempat, Airbnb membuat para wisatawan merasa seperti di rumah sendiri meskipun berada beribu-ribu mil jauhnya dari rumah asli mereka.

Dengan menawarkan daftar dalam berbagai bahasa dan menggabungkan unsur-unsur budaya dalam desain situs web mereka, Airbnb telah membangun hubungan emosional yang kuat dengan pengguna serta menciptakan rasa kepemilikan dan kepercayaan di setiap penjuru dunia.

Disney

Sihir Disney mampu melampaui batas negara dengan upaya pelokalan mereka yang telah memainkan peran penting dalam menaklukkan hati penonton di seluruh dunia.

Disney memastikan bahwa orang-orang dari seluruh dunia dapat merasakan sihir film-filmnya. Baik itu dalam mengembangkan karakter dan alur cerita yang relevan secara budaya atau menerjemahkan dan menyulihkan klasik animasi.

Disney telah menjadi bagian yang dicintai dalam kenangan masa kecil semua orang di seluruh dunia dengan penyesuaian kontennya agar beresonansi dengan sensibilitas lokal.

IKEA

Raksasa perabotan asal Swedia ini telah merangkul pelokalan dengan kombinasi praktis dan sensitivitas budaya yang ada.

Saat memperluas pasar ke wilayah baru, IKEA menginvestasikan waktu untuk memahami kebutuhan dan preferensi unik dari setiap wilayah setempat. Mereka memodifikasi jajaran produk mereka untuk mengakomodasi selera dan gaya hidup lokal agar memastikan bahwa perabotan dan dekorasi rumah mereka dengan lancar menyatu dalam kehidupan sehari-hari pelanggan.

Selain itu, pengaturan toko dan nama produk yang kreatif dari IKEA yang diadaptasi secara lokal, seperti rak buku “BILLY” dan meja kopi “LACK,” telah menarik perhatian pelanggan di seluruh dunia.

KFC

Kentucky Fried Chicken (KFC) adalah contoh utama bagaimana raksasa makanan cepat saji global memeluk pelokalan untuk menaklukkan hati semua orang di seluruh dunia.

Ketika KFC bergerak ke pasar luas China, mereka dihadapkan pada tantangan untuk menyesuaikan menu mereka agar sesuai dengan preferensi unik konsumen China.

Bukan dengan memaksakan ayam goreng khas mereka, KFC dengan anggun menggabungkan rasa dan hidangan tradisional Tiongkok dan menghormati warisan kuliner bangsa tersebut.

Di Indonesia, KFC dengan hati-hati menciptakan campuran rempah-rempah yang unik yang memenuhi selera Indonesia, menciptakan pernikahan harmonis antara cita rasa khas mereka dengan preferensi negara tersebut.

Salah satu menu terkenal yang dirancang oleh KFC adalah “Burger Tahu,” sebuah menu unik yang terinspirasi oleh masakan khas Indonesia yang ditawarkan oleh KFC di Indonesia. Burger yang terinspirasi oleh budaya Indonesia ini mampu memenuhi beragam selera dan preferensi pelanggan di negara ini.

Hasilnya adalah serangkaian hidangan menggugah selera ini yang beresonansi dengan masyarakat lokal berhasil mengokohkan posisi KFC di hati mereka.

Apple

Merek Apple telah lama diidentikkan dengan inovasi dan teknologi yang canggih. Saat mereka memperluas kehadiran global mereka, mereka menyadari pentingnya pelokalan untuk terhubung dengan pasar yang beragam.

Apple tentunya menghadapi tantangan unik karena kompleksnya produk mereka dan kebutuhan untuk memenuhi preferensi lokal tanpa mengorbankan pengalaman pengguna khas mereka.

Tantangan pelokalan Utama yang Dihadapi Brand Terkemuka

Meskipun beberapa brand terkemuka ini telah mencapai kesuksesan melalui pelokalan, mereka berhadapan dengan beberapa tantangan di sepanjang perjalanan mereka. Beberapa tantangan utama tersebut meliputi beberapa aspek berikut:

    1. Kerumitan Bahasa
    2. Kesalahpahaman Budaya Setempat
    3. Hambatan Teknis
    4. Regulasi Setempat

Mengatasi hambatan-hambatan ini memerlukan kombinasi kemajuan teknologi serta tim pelokalan yang terampil, dan pemantauan dan adaptasi yang konstan.

Kesimpulan

Dalam dunia yang dipenuhi dengan keragaman budaya ini, jalan menuju kesuksesan global terletak dalam seni pelokalan wilayah.

Perusahaan dengan brand terkemuka menyadari bahwa pelokalan bukan hanya sebuah strategi melainkan merupakan ungkapan tulus dari pemahaman, rasa hormat, dan penghargaan terhadap hamparan pengalaman manusia yang kaya akan budaya.

Saat mereka mengadopsi bahasa dan budaya pelanggan mereka sendiri, mereka membuka pintu ke dunia-dunia baru. Setiap langkah yang diambil menuju pelokalan yang sukses adalah lompatan iman, pelukan budaya yang beragam, dan perayaan kemanusiaan bersama-sama.

Dengan dedikasi tulus, perusahaan brand terkemuka ini telah membuktikan bahwa bahasa bukanlah halangan, tetapi jembatan yang menghubungkan jiwa-jiwa di seluruh dunia, menyulut nyala kepercayaan dan cinta yang abadi.

Pada akhirnya, cara ini yang menjadi pendorong kemenangan internasional mereka, menginspirasi dunia, dan berhasil meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di hati jutaan orang.

Referensi :

https://www.lingble.com/blog/top-5-great-examples-of-localization-done-right-en/

https://www.researchgate.net/publication/369424678_Localization_of_McDonald’s_and_KFC_in_China

https://www.linguana.io/blog/top-10-companies-nailing-the-localization-strategy

https://www.oneskyapp.com/blog/localization-example/

https://www.peppercontent.io/blog/10-brands-that-excel-in-localization/

https://www.aseanbriefing.com/news/how-american-fast-food-chains-have-succeeded-in-indonesia/

https://www.researchgate.net/publication/338953984_A_Cultural_Dimension_of_American-Indonesian_Fast_Food_Diplomacy

https://www.researchgate.net/publication/352093299_Revealing_How_Coca_Cola_Successfully_Broke_into_Indonesia_Market_with_a_Coke

*Isi artikel di luar tanggung jawab PT PeMad International Transearch.

Farhan Khairy

Seorang penulis profesional yang senang menulis untuk kebutuhan orang lain. Bisa apa saja selama tetap memberikan informasi dan pengetahuan kepada orang lain. Dia bertujuan untuk mengubah setiap orang menjadi orang yang berpengetahuan. Dengan tujuan tersebut, setiap tulisan dianggap sebagai medianya. "Pengetahuan ada dalam berbagai bentuk di dunia ini. Ada yang tertuang dalam buku, ada juga yang ditemukan di alam."

Share :